sWara45 | Kabupaten Tangerang – Warga pemilik akses lahan keluar pasar Cisoka RT 03/01 dan RT 02/01 Desa Cisoka Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang Prov.Banten yang menolak kiosnya di pagar untuk akses jalan keluar pasar Cisoka oleh pihak PD Pasar.
Pada saat akan pemagaran pihak PD Pasar diduga melayangkan surat tanpa musyawarah dengan warga sekitar Yang tempatnya akan di pagar, dan warga membalas surat tersebut lanjut warga bermediasi dengan pihak PD Pasar di kantor PD Pasar berlokasi di Tangerang.
Pihak warga dengan pihak PD Pasar mediasi di Tangerang buntu tidak ada titik temu. Minggu, (1/8/2021) Siang.
Warga menolak kios yang ditempatinya di pagar oleh pihak PD Pasar dengan alasan dari pihak PD Pasar karena pedagang Kaki lima, Warga menginginkan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar turun langsung memberikan solusi terbaik pada warga sekitar yang tempatnya akan di pagar oleh pihak PD Pasar, ada 1 rumah bidan atas nama Bidan rokayah yang tidak terdampak pemagaran oleh pihak PD Pasar dengan alasan PD Pasar karna Fungsinya kantor kesehatan.
Iskandar Warga yang kiosnya akan dipagar oleh pihak PD Pasar pemilik bengkel kendaraan motor mengatakan pada awak media
” Tiba tiba hari itu akan ada pemagaran depan kios kami warga sekitar akses keluar Pasar Cisoka, dan PD Pasar melayangkan surat tembusan akan ada pemagaran tanpa musyawarah, warga langsung balas surat tersebut lalu diadakan mediasi di PD Pasar Tangerang.
kami ke Tangerang untuk bermediasi dan yang bermediasi Ustad Fendi dengan Pihak PD Pasar, mediasi berjalan buntu tidak ada titik temu lalu pihak PD Pasar menyampaikan pada kami akan ada rapat lanjutan.
Belum juga di rapatkan ada lagi surat tembusan pemagaran dan surat tembusan pemagaran tersebut sudah 2 kali dilayangkan pada kami, Camat menyampaikan pada kami tidak akan ada pemagaran hari itu kami dan warga lainnya menyerahkan sepenuhnya pada camat.
selang sekitar 1 atau 2 bulan tiba tiba ada pemagaran di depan pintu masuk dan kami pun beserta warga lainnya yang tanahnya berada di akses keluar jalan pasar Cisoka lakukan aksi Demo agar pemagaran tidak dilakukan lalu Camat Cisoka datang ke lokasi marah dan berkata dihadapan warga dan pekerja pemagaran menanyakan siapa yang menyuruh di pagar dan pemagaran dihentikan sama Camat Cisoka, dan Camat berkata bahwa Camat di telpon oleh Bupati Tangerang.
Yang saya heran ada satu rumah milik Bidan rokayah yang tidak terkena pemagaran oleh pihak PD Pasar alasannya dari pihak PD Pasar karna fungsi kantor kesehatan dan kami pun sama jasa “, Ungkap Iskandar.
kemaren dirapatkan kembali akhirnya kami ditekan dan memberi solusi masalah pemagaran dari PD Pasar dan sama sekali Camat Cisoka tidak mendukung kami selaku warganya, biasanya Tokoh juga mendukung ko tiba tiba Down, ada apa ?
Semua orang orang yang kita percaya tadinya menolak kok makin kesini memberi solusi, terus kami warga sekitar pemagaran mau minta tolong sama siapa lagi, kami layangkan surat ke Kabupaten agar Bupati Tangerang agar turun langsung ke lokasi, si sini ada 38 Warga yang tempatnya akan terkena dampak pemagaran di jalan akses keluar Pasar Cisoka “, Tutup Iskandar.
(Bonai)
